Rabu, 07 Januari 2015

GUBERNUR : SEKARANG WAKTUNYA UNTUK PEMUDA

Written by PURWANTO
gub jatengKENDAL - Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, SH akan memfasilitasi para pemuda untuk berkarya. "Jika pemuda diberi kesempatan, saya yakin para pemuda ini akan memberikan sumbangsih bagi negara, sudah saatnya para pemuda ini tampil" ujar Ganjar Pranowo saat peringatan Sumpah Pemuda yang digelar Propinsi Jateng di alun-alun Kabupaten Kendal Selasa (28/10) ini.

Kabupaten Kendal mendapat kehormatan untuk menggelar Upacara Peringatan Sumpah Pemuda Tingkat Propinsi Jateng. pada Tahun 2013 ini.  Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo, SH. Menurut Gubernur, nantinya peringatan seperti ini akan digelar secara bergantian di Kota/kabupaten lain di Jawa Tengah.
penyerahan hadiahBupati Kendal dr. Widya Kandi Susanti, MM menyambut baik digelarnya Upacara Peringatan Sumpah Pemuda Tingkat Propinsi Jawa Tengah di Kabupaten Kendal. Lebih lanjut dirinya yakin, bahwa dengan semangat Sumpah Pemuda akan muncul generasi muda yang tangguh, cerdas penud semangat yang siap meneruskan perjuangan dan meningkatkan prestasi.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan untuk pemuda pelopor di empat bidang. Untuk bidang teknologi tepat guna diterima oleh Sugiyanto dari Kabupaten Temanggung, Wahyu Arianto dari Kabupaten Wonogiri dan M. Alifudin dari Tegal. Sedangkan untuk kategori bidang kewirausahaan diraih oleh Erta dari Kabupaten Rembang dan A. R. Amir Al Manik dari Kabupaten Pemalang. Erta juga meraih penghargaan juara III tingkat Nasional untuk kategori  yang sama.
Sementara itu, untuk bidang seni budaya diraih oleh Rahmad Herdyan dari Kabupaten Purworejo, Trahsyasukmohiang Suci dari Kabupaten Semarang dan Andre Sutantyo dari Kota Salatiga. Sedangkan Bidang Keolahragaan diraih oleh Solikul Wahid dari Kabupaten Grobogan, Muhammad Mu'amar Kabupaten Cilacap dan Hasan Fajri S.Pd dari Kabupaten Purworejo.
ikrarSetelah Upacara Peringatan sumaph Pemuda, Gubernur Jawa Tengah mengunjungi Gebyar Musik Pemuda di Gor Bahurekso Kendal. Pada saat itu,  tokoh Pemuda Kabupaten Kendal, Bintang Yuda Daneswara juga membacakan Ikrar Pemuda Bebas Narkoba. "Semoga Kendal yang bebas narkoba dapat segera terwujud" ujar Danes. Peringatan Hari Sumpah Pemuda, juga bersamaan dengan Ulang Tahun Gubernur Jawa TEngah, Ganjar Pranowo yang ke-45.

Tujuan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabuapten kendal

Written by joni ahmat
  1. Terwujudnya peran masyarakat dan kemandirian masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan;
  2. Terwujudnya peran kelembagaan masyarakat dan kinerja pengurus ditingkat Desa dan Kelurahan dalam upaya Pemberdayaan Masyarakat;
  3. Terwujudnya kelembagaan sosial ekonomi masyarakat yang optimal dalam mendorong kesejahteran masyarakat dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat dan upaya Pemberdayaan Masyarakat;
  4. Terlaksananya pembekalan aparatur pemerintah Desa/ Kelurahan melalui diklat maupun kursus, ketrampilan dalam penerapan sistem manajemen serta merencanakan program Pemberdayaan Masyarakat, kemampuan teknis masyarakat Desa dalam penggunaan Teknologi Tepat Guna [TTG].

Jumat, 05 Desember 2014

KENDAL TERIMA BANTUAN 4,4 MILYAR UNTUK PERUMAHAN RAKYAT KURANG MAMPU
KENDAL - Kementrian Perumahan Rakyat kembali memberikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya ( BSPS ) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah ( MBR ) di Kabupaten Kendal sebesar Rp. 4.470.000.000,- ( 596 unit rumah ). Bantuan diberikan secara simbolis oleh Bupati kendal dr. Widya kandi Susanti, MM dan Deputi Kemenpera Bidang perumahan Swadaya Ir. Chaerudin Tabrani di Pendopo Pemkab, Jumat ( 5 / 9 ).
Kabupaten Kendal untuk yang ketiga kalinya menerima bantuan tersebut, sebelumnya pada tahun 2012 dan 2013. Masyarakat di Kecamatan Pageruyung dan Kaliwungu Selatan kali ini memperoleh bantuan masing - masing sebesar Rp. 7,5 juta. Tiga desa di Kecamatan Kaliwungu Selatan yang menerima bantuan yakni Desa Kedungsuren, Jeruk Giling dan Sido makmur. Sementara Kecamatan Pageruyung hanya satu desa yang menerima bantuan BSPS tersebut yaitu Desa Surokonto Kulon.
Alokasi bantuan dibagi dua tahap. Tahap I, Desa kedungsuren menerima bantuan 86 unit dan Desa Surokonto Kulon menerima 25 unit. Tahap II, Desa kedung Suren kembali menerima bantuan 69 unit. Pada Tahap ini, Desa Jeruk Giling menerima 72 unit dan Desa Sidomakmur menerima 344 unit.
Menurut Deputi Kemenpera, BSPS merupakan program dari Kemenpera RI berupa fasilitasi pemerintah yang diwujudkan berupa sejumlah dana yang diberikan pada masyarakat kurang mampu penerima manfaat bantuan stimulan untuk membantu pelaksanaan pembangunan rumah atau perumahan yang dibangun atas prakarsa dan upaya masyarakat baik secara sendiri atau berkelompok yang meliputi perbaikan, pemugaran, perluasan atau pembangunan rumah baru beserta lingkungan.
Sementara itu, Bupati Widya mengatakan, pemberian BSPS diberikan dalam bentuk material bangunan sehingga lansung bisa dipergunakan untuk membangun atau memperbaiki rumah. Bantuan tidak diberikan dalam bentuk uang supaya tidak dipergunakan untuk keperluan yang tidak ada kaitannya dengan rumah atau perumahan yang sehat dan nyaman.
" Desa diberikan kewenangan untuk menentukan toko bangunan mana yang diajak kerjasama untuk mensuplai material bangunan. Jadi masyarakat diberi kebebasan untuk membangun sendiri rumah sesuai yang diinginkan," jelas Bupati Kendal.
Perlu diketahui, Kabupaten Kendal menerima bantuan perumahan sebanyak 878 unit pada 2012 dengan perincian BSPS Reguler sebanyak 733 unit dan BSPS perumahan Nelayan sejumlah 145 unit. Selanjutnya pada 2013, BSPS sebanyak 838 unit diterima Kabupaten Kendal untuk Kecamatan Plantungan sebanyak 423 unit dan Kecamatan Weleri sebanyak 410 unit. ( heDJ / MM )

Optimis Menang Lomba MDG's Desa Sukomulyo

        Pemdes desa Sukomulyo, optimistis meraih juara dalam ajang lomba Millenium Development Goal's (MDG'S) 2014.Meski persiapannya sangat mempet Pemerintah desa Sukomulyo yakin bisa meraih juara tingkat kabupaten Kendal.
 dalam MDG's yang diperlombakan ialah :
1. Menanggulangi kemiskinan dan kelaparan
2. Mencapai Pendidikan Dasar untuk semua
3. Mendorong kesehatan gender dan pemberdayaan perempuan
4. Menurunkan angka kematian anak
5. Meningkatkan kesehatan Ibu
6. memerangi HIV / AIDS, malaria dan penyakit menular
7. memastikan kelestarian lingkungan hidup
       Dari ketujuh kategori tersebut sekarang desa sukomulyo sudah masuk dalam 10 besar, nantinya lomba akan diadakan kembali pada tanggal 8 Desember 2014.